NUNUKAN, KALTARA - Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman didampingi Pangdam VI/Mulawarman Mayjen Teguh Pujo Rumekso, Danrem 092/Maharajalila Brigjen TNI Suratno serta rombongan mengadakan kunjungan ke pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara, Kamis (6/1/2022)
Kunjungan KASAD ke perbatasan RI-Malaysia ini guna melihat langsung situasi serta kondisi prajurit Satgas Pamtas RI-MALAYSIA Yonarmed 18/Komposit yang berada di garda terdepan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini.
Dalam pengarahannya dihadapan prajurit penjaga kedaulatan NKRI di Pos Aji Kuning SSK 1 POKKOKI, Jenderal Dudung Abdurachman menyampaikan bahwa tugas yang diemban para prajurit adalah tugas negara yang mulia.
"Tugas yang kalian lakukan disini adalah tugas mulia, tugas negara, yang harus dipegang teguh adalah kehormatan negara, kehormatan TNI-AD, dan kehormatan satuan, sehingga dimanapun kalian bertugas harus tunjukkan disiplin, tunjukkan loyalitas dan kehormatan satuan yang harus dijaga sehingga tidak terjadi pelanggaran - pelanggaran" pesan Dudung Abdurachman.
Lebih lanjut KASAD menekankan bahwa bertugas di perbatasan banyak hal - hal yang menggiurkan seperti penyelundupan dan peredaran narkoba, karena adanya kelompok - kelompok yang bila para prajurit lengah akan memanfaatkan aparat.
"Kalian jangan tergiur dengan hal - hal yang sepele yang nantinya akan berdampak fatal buat kalian, jangan coba - coba menggunakan narkoba dan menyelundupkannya, sudah susah masuk TNI, hanya keuntungan dan kepentingan sesaat, resikonya berat, ancamannya pasti di pecat" tegas Jenderal bintang empat kelahiran Bandung Jawa Barat 19 November 1965
|
Baca juga:
14 Prajurit Resmi Jadi Warga Kodim Klungkung
|
Dilanjutkan oleh Jenderal Dudung Abdurachman agar selalu menjaga soliditas TNI-POLRI, karena TNI-POLRI sebagai garda terdepan apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
"Agar kegiatan rutin TNI-POLRI terus terpelihara, kekompakan harus dijaga, kalian bersatu, kalian kuat, saya yakin tidak akan ada yang berani coba-coba mengganggu" pesan lulusan Akademi Militer 1988
KASAD juga menekankan kepada prajurit yang bertugas agar kehadiran mereka di tengah masyarakat dapat memberi dampak dan bermanfaat serta ada artinya bagi masyarakat sekitar.
"Sebagaimana kunjungan saya di Entikong Kalimantan Barat, disana prajurit Batalyon 643 melakukan inovasi dengan menanam gandum seluas 24 ha, selama 4 bulan sudah menghasilkan, pada saat ini masyarakat sedang kesulitan pangan, akibat adanya wabah Covid-19, banyak yang di PHK, banyak yang kesulitan mencari pekerjaan, sehingga TNI-AD perbatasan RI-Malaysia di Entikong berinisiatif menanam yang menghasilkan dan membantu masyarakat sekitar, jadi prajurit yang ada disini juga harus berdampak pada hal - hal yang bisa membantu pemerintah, sebagaimana 7 (Tujuh) perintah harian saya sebagai KASAD, salah satunya TNI harus hadir di tengah - tengah kesulitan rakyat, apapun kesulitannya, prajurit TNI-AD harus menjadi solusi dari kesulitan itu, silahkan kembangkan inovasi - inovasi yang bisa membantu masyarakat sehingga kita mendukung program pemerintah bagaimana meningkatkan pangan, ini yang sedang digalakkan oleh Bapak Presiden, kalian harus tampil, kalau bukan kita siapa lagi, terus bantu pemerintah daerah, program-programnya, penanganan keamanan disini tidak terlalu sulit, sehingga kegiatan - kegiatan bisa diarahkan membantu pemerintah daerah, sehingga ada kombinasi tidak serta merta patroli saja, bantu pemerintah daerah dalam rangka pemulihan ekonomi serta program vaksinasi, sehingga masyarakat kita terbebas dari Covid-19" pungkas KASAD Jenderal Dudung Abdurachman mengakhiri.
Sebelumnya, KASAD bersama rombongan yang tiba dilapangan sepak bola Aji Kuning Sebatik Tengah dengan 2 (Dua) helikopter TNI-AD sekira pukul 13.00 Wita di sambut oleh Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, SE, MM, Ph.D, Kajari Nunukan Yudhi Prihastoro, Dandim 0911/Nunukan Letkol CZi Eko Pur Indriyanto, Danlanal Nunukan Letkol Laut (P) Arief Kurniawan Hertanto, Kapolres Nunukan AKBP Ricky Hadiyanto, Dansatgas Pamtas RI-MAL Yonarmed 18/Komposit Letkol Arm Yudhi Ari Irawan, Dansatgas Mar Ambalat XXVII Kapten (Mar) Cilvo Dwi Setiawan, anggota DPRD Nunukan Hamsing, Hj. Nikmah, tokoh-tokoh masyarakat Sebatik H. Herman HB, SE, MM, DR (HC) H. Moh. Ali Karim, H. Nuwardi Pakki, Rustam Jaya serta disuguhkan dengan persembahan tarian masyarakat tidung serta prosesi tradisi tepung tawar.
